Proses Pembuatan Sirup

proses pembuatan sirup

Menurut Tressler dan Joslyn 1961, proses pembuatan sirup membutuhkan bahan-bahan baku tertentu yaitu gula atau bahan pengganti gula dan air. Asam atau flavor dapat di tambahkan sesuai kebutuhan bahan-bahan tersebut di campur dengan komposisi yang di kehendaki kemudian di panaskan pada suhu dan waktu tertentu hingga di peroleh kadar gula yang di inginkan.

Pembuatan Sirup Menurut Satuhu 1994 Adalah Sebagai Berikut :


  • Pemasakan air atau sari buah yang telah di saring dan gula sampai gula larut sempurna dan mendidih. Pemasakan ini bertujuan untuk melarutkan gula sehingga memberikan kekentalan pada air atau sari buah.

  • Asam sitrat, flavor, dan zat pewarna makanan di tambahkan untuk menambah rasa asam dan membuat penampilan produk lebih menarik.

  • Sirup yang sudah di masak di saring kemudian di masukan kedalam botol yang telah disterillisasi.

Sirup dapat pula di buat dari ekstrak teh yang di tambahkan aroma buah untuk meningkatkan cita rasanya. Sedangkan pembuatan sirup teh beraroma buah menurut Nursanti 1998, adalah sebagai berikut :

  • Bubuk teh di ekstraksi dengan menambahkan air panas bersuhu 90-95 derajat celcius kemudian di saring. Ekstraksi bertujuan untuk mendapatkan komponen yang terkandung dalam teh diantaranya adalah tannin.

  • Ekstrak teh, gula, flavor buah, dan asam sitrat di campur kemudian di lakukan pemasakan dan pengadukan pada suhu dan waktu tertentu. Pemasakan ini bertujuan untuk melarutkan gula serta agar bahan-bahan tersebut bercampur.

  • Sirup teh beraroma buah di masukan kedalam botol yang telah di sterillisasi.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Proses Pembuatan Sirup"

Post a Comment